Deindividuasi merupakan proses
hilangnya kesadaran individu karena melebur di
dalam kelompok melalui pikiran kolektif.
Perspektif
Teoritis
1.
Teori
Perilaku Kolektif
Kolektif : kumpulan individu yang lebih
daripada skedar agregrat, tapi juga bukan
kelompok sebenarnya
Tipe
kolektif:
a.
Social
Agregrat
b.
Collective
Movement :
organisasi politik, kampanye nasional, dsb
a) Teori Konvergen
Agregrat
mewakili orang dengan kebutuhan, keinginan dan emosi situasi crowd memicu pelepasan
spontan dari perilaku-perilaku yang sebelumnya terkontrol.
b) Teori Contagion (Penularan)
Emosi
dan perilaku dapat ditransmisi ‘(ditular)’ dari satu orang ke orang lain
sehingga orang cenderung berperilaku sangat mirip dengan orang lain.
c) Teori Emergent-Norm (Perkembangan Norma)
Teori
gabungan konvergen – contagion, crowd, mob dan kolektif lainnya
hanya kelihatan setuju sepenuhnya dalam emosi dan perilaku karena anggotanya
patuh pada norma yang relevan dalam situasi tertentu.
2.
Teori
Deindividuasi
Penyebab:
a)
Rendahnya identiafibilitas seseorang
b)
Rasa keanggotaan dalam kelompok
c)
Ukuran kelompok → semakin besar, semakin mudah
terdeindividuasi
d)
Kebangkitan personil → amarah
DSumber: www.google.com
Add your comment